Senin, 12 Oktober 2020

Aku sudah bangkit dan menemukan kebahagiaan

 Yah ini  kisah lama ku... 

Aku pernah terlalu jatuh cinta sama seseorang yang ku anggap akan jadi masa depanku dan bisa hidup bahagia selama nya sama dia... Yahh.... Ternyata aku salah dia yang kupuja puja yg selalu menyita pikiranku setiap saat yg selalu membuat bibirku tertawa merekah dan yg membuat ku menahan rindu menantikan waktu bertemu dengan nya. Aku telah menggantungkan separuh hidupku bersamanya. Tanpa ada aba-aba dia tega memukul telak perasaan ku dengan palu yg sangat besar.  Hatiku hancur....  Duniaku seperti berhenti berputar.  Dengan gampangnya dia memutuskan secara sepihak perasaan yg telah kita jaga hampir 3 tahun dengan alasan yang menurutku itu bukan hal yang besar....  Air mataku tak bisa berhenti jatuh seperti ada beban berat di hatiku. Seberapa sering aku memintanya untuk tetap bersamaku tapi dia tetap tidak bergeming dia acuh dan menggangapku seperti angin lalu....  Lantas kebersamaan yg selama ini, kau anggap apa?  Hatiku selalu bertanya2. Dengan berat hati aku terima keputusanya.  Walau aku sendiri yang merasakan sakit ini tapi aku percaya aku bisa melewati ini semua.  Hidupku masih panjang. Mimpiku masih besar aku tak boleh kalah hanya karna seseorang yang tak bisa menghargai perasaanku. Rasa sakit ini aku nikmati walau dengan air mata. Aku mencoba bangkit dengan berbagai cara. Dan...  Rasa sakit ini bahkan belum mereda aku melihat dia bergandeng tangan dengan wanita lain.  Deg...  Jantungku berdetak lebih cepat. Ternyata ini alasan dia memperlakukan aku seperti ini.  Hatiku yg sudah mulai ku susun kembali hancur,  duniaku yg sudah mulai berjalan pelan pelan kini kembali berhenti.  Aku menanggis sendirian seperi ini kah rasanya terlalu berharap pada seseorang yang bahkan dia meneggok ke arah ku pun tidak. dia sudah menemukan seseorang yang menggantikan peranku.  Aku sakit hati benar benar sakit hati...tapi itu tak berlangsung lama..  Karna aku sudah menemukan tempat pelarian. Yang seharusnya aku berharap kepadaNya lebih dari apapun.yahh aku lari ke penciptaku.. Dan aku sadar mungkin ini caranya menegurku yang telah lalai karna sering mengabaikaNya yang padahal Dia mempumyai cinta yang luar biasa terhadapku. Aku mulai bngkit aku mulai intens berkomunikasi terhadap Nya setiap hal yang aku keluhkan aku bercerita terhadapNya. Aku lebih lega...  Ternyata seperti ini rasanya mencintai yang seharusnya aku cintai...  Aku merasakan ketenangan yang belum pernah aku rasakan sebelumnya. Yah...  Sekarang aku sudah bahagia dengan hidupku...


Minggu, 06 November 2016

Kau Menghancurkan Semua mimpi Indahku

Aku merasa bahagia bisa bersama mu, melewati semua hal dengan mu, entah menyenangkan atau bahkan menyedihkan asal itu dengan mu hidupku akan selalu terasa sempurna....
kau telah menjadi separuh dari hidupu,,, tak peduli seberapa menjengkelkan dirimu,tak peduli berapa banyak air mata yang ku teteskan  buat mu aku tetap mencintaimu untuk tetap bertahan apapun keadaanya karna hanya kamu yang bisa membuatku merasa nyaman... dan aku rasa tak ada yang bisa seperti dirimu dihatiku.... betapa bahagia hari-hari ku selalu ku lewati dengan mu walau kita sering dan hampir setiap hari berbeda pendapat aku menikmati itu semua. Dan aku semakin yakin kalau kamu selalu bisa mengerti aku apapun kondisiku,,, kamu orang yang selalu bahagia jika aku berhasil kamu orang pertama yang ada saat aku terpuruk,,,tak pernah terpikirkan dalam benaku suatu saat kamu tak ada... bahan memikirkanya pun aku takut... tapi setelah semua hal bahagia yang kita lewati hal terburuk yang aku takutkan terjadi, tiba-tiba kamu berubah, kamu bilang aku tak bisa menghargai kamu, kamu bilang kita tak bisa lanjtkan semua mimpi besar ku....

Senin, 27 Oktober 2014

Kini Ku menemukanmu...

Aku tak pernah percaya dengan kebetulan..
Karna menurutku setiap kejadian itu sudah ada yang mengatur...
Termasuk pertemuan ku dengan Kamu...
Kamu yang bisa membuat Ku terpesona
dengan segala Kharisma yang Kau miliki..
Jujur, aku tak pernah berhap lebih dari pertemuan perdana Kita
Mungkin itu sekedar perkenalan, n tidak akan berlanjut
tapi aku salah, aku salah besar..
dari pertama kita ketemu, aku tak bisa hilangkan wajahmu dari benakkqu
yah,.. mungkin ini terlalu cepat
jika aku mengatakan aku tertarik sama Kamu
tapi, namanya perasaan apa daya aku tak bisa mengkontrolnya..
Kamu Indah, terlalu Indah jika aku harus menjauh..
aku tak kuasa, menahan gejolak hati ini
setelah pertemuan selanjutnya, perasaanku semakin dalam *mungkin
salah kah? jika ini terjadi
atau terlalu cepat?
entah lah.. yang Aku tahu, aku nyaman dan bahgia sama kamu :)

Buat Kamu Masa lalu k(U)

tak pernah kau tahu...
aku masih tetap berdiri di tempat yang sama...
tempat dimana engkau memutuskan untuk pergi dari ku..
setelah apa yang telah kita lewati dengan penuh kebahagiaan..
tak sedikitpun semua itu memebekas dihati mu???
oh...
mungkin aku yang bodoh...
mengharapkan mu untuk kembali...
bahkan mengingatku pun mungkin tak pernah..
sejahat itu kah dirimu??
tapi, aku tak kan bisa merasukan benci di jiwaku...
karna cinta ku padamu telah menenggelamkan semua rasa benci terhadapmu.
yah... dua tahun telah berlalu..
aku masih di tempat ini...
kau tahu? untuk menunggumu..
walau terkadang lelah menuruhku untuk menyerah..
tapi, keyakinan yang membuat aku tetap bertahan disini..
angin , tolong sampaikan padanya..
bahwa aku masih mengharapkanya datang kembali...
aku mohon sampaikan....
sampaikan,,,...
aku begitu merindukanya :"(